Buah yang sempat dihindari karena diisukan membuat berat adan menjadi bertambah ini sekarang tengah menjadi primadona karena khasiatnya yang bias menangkal hipertensi. Bukan hanya itu, buah embut ini juga mampu menurunkan resiko strokr dan serangan jantung, karena alpukat merupakan satu-satunya buah yang kaya lemak, bahkan kadarnya lebih dari dua kali kandungan lemak dalam durian namun menyehatkan.
Lemak alpukat didominasi asam lemak tak jenuh tunggal oleat yang bersifat antioksidan kuat. Lemak alpukat membantu menurunkan kadar “kolesterol jahat” LDL sambil menaikkan “koleterol baik” HDL yang menekan resiko stroke dan serangan jantung.
Yang menjadi bandingan alpukat adalah minyak zaitun. Tetapi alpukat punya nilai plus karena juga mengandung betakaroten, klorofil, vitamin E, dan vitamin B kompleks.
Berbeda dari buah-buahan lain, alpukat hampir tidak mengandung pati, sedikit mengandung gula buah, tetapi berlimpah serat selulose. Ini yang membuat alpukat dianjurkan menjadi menu untuk mengendalikan diabetes. Tantu saja penyajiannya harus benar-benar dijaga. Jika dicampur dengan susu kental manis dan sirup tentu saja menu ini harus dijauhi penderita diabetes.
Karena kadar lemak tak jenuh yang tinggi, buah ini sebaiknya dikonsumsi para vegetarian. Urusan kesehatan alpukat memang jagonya. Tetapi jangan salah, buah yang satu ini juga dekat dengan rusan kecantikan karena digunakan untuk masker agar kulit lembut dan kencang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar